Wednesday, March 3, 2010

Rancang Bangun Sistem Gateway VMES Untuk Akuisisi Data Posisi Dan Informasi Pada Kanal hf

Negara Indonesia merupakan negara kepulauan, pulau-pulaunya dibatasi oleh perairan-perairan. Kekayaan hayati di negara Indonesia menghasilkan potensi yang sangat besar untuk diproduksi di berbagai negara di dunia. Akan tetapi pengelolaan hasil laut di negeri ini kurang bersaing dengan negara-negara maju Banyak kendala yang dihadapi kapal-kapal penangkap ikan untuk mengexplorasi hasil kekayaan laut yaitu sedikit saja yang memaksimalkan teknologi sistem navigasi untuk bisa mendapatkan potensi hasil laut yang akan dicapai secara maksimal.

Terlebih pengembangan explorasi laut di Indonesia akan sulit jika tidak ada penanganan secara teknologi yang berkaitan pengiriman informasi jarak jauh. Sistem informasi manajemen kapal sebenarnya sudah ada,VMS, yang penggunaannya diatur oleh undang-undang. Akan tetapi VMS hanya wajib dilakukan untuk kapal dengan ukuran 100 GT ke atas yang berfungsi untuk memantau kapal-kapal besar agar tidak melakukan eksplorasi laut dengan cara yang ilegal. Tetapi melihat dari fungsi pengiriman informasi dari fasilitas VMS yang sangat vital seharusnya juga diterapkan pada kapal kecil untuk kepentingan rakyat. Namun terjadi kontradiksi dengan hal itu, nelayan Indonesia pasti tidak mampu jika investasi VMS yang mahal diterapkan pada kapal penangkap ikan.

Download Rancang Bangun Sistem Gateway VMES Untuk Akuisisi Data Posisi Dan Informasi Pada Kanal hf
Skripsi .. Download

Semoga Skripsi Indonesia Bermanfaat

Analisis penentuan aksses jalan masuk di lingkungan universitas jember menggunakan metode pembebanan lalu lintas

Sistem jaringan jalan dalam kampus Universitas Jember (UNEJ) terdiri dari jaringan jalan kendaraan dan tempat parkir, jaringan jalan bagi pejalan kaki (pedestrian way) dan karakteristik areal parkir. Sistem jaringan jalan kampus UNEJ memberikan kemudahan aksesibilitas bagi jalan-jalan di eksternal kampus (Jalan Jawa, Jalan Mastrip, dan Jalan Kalimantan) yang ditunjukkan dengan adanya akses utama dan beberapa akses sekunder (ekonomi, UMC, SAC, FKG, dan FK). Menurut Black (1981), aksesibilitas adalah ukuran kenyamanan atau kemudahan mengenai cara lokasi tata guna lahan berinteraksi satu sama lain dan mudah atau susahnya lokasi tersebut dicapai melalui sistem jaringan transportasi. Kemudahan aksesibilitas masuk dari luar UNEJ dari satu sisi menguntungkan dan di sisi lain menimbulkan dampak negatif.

Kemudahan aksesibilitas masuk dari luar menuju kampus UNEJ mempunyai dampak negatif terhadap lingkungan kampus antara lain: (i) keamanan dan kenyamanan kampus berkurang, (ii) timbulnya polusi udara maupun suara akibat keluar masukknya kendaraan orang-orang di luar civitas akademika kampus, (iii) kapasitas jalan pada jalan-jalan eksternal kampus menurun, dan (iv) main entrance sebagai identitas kampus UNEJ kurang terlihat. Untuk itu dalam Master Plan UNEJ 2005-2015 disebutkan terdapat tiga alternatif dalam pola pengembangan sirkulasi, yaitu: (i) sistem sirkulasi dengan kondisi eksisting, (ii) sistem sirkulasi dengan tiga akses pintu masuk (satu pintu utama-Jl. Kalimantan dan dua pintu pendukung-Jl. Jawa dan Jl. Mastrip), dan (iii) sistem sirkulasi dengan satu akses pintu utama (Jl. Kalimantan).

Hidayah (2006) melakukan analisis decision support system aksesibilitas kampus UNEJ dari tiga pola sirkulasi yang disebutkan Master Plan UNEJ. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alternatif ke dua (tiga akses masuk) merupakan pilihan masyarakat kampus dan data sangat mendukung pilihan tersebut. Hal ini ditunjukkan dari nilai inconsistensi ratio kurang dari 0,1 (semua data dapat diterima). Pertimbangan yang paling penting dalam penentuan aksesibilitas adalah lingkungan (46,6%), kemudian diikuti sosial (29,6%) dan yang terakhir ekonomi (23,4%). Untuk prioritas ekonomi menunjukkan besar pilihan responden antara waktu tempuh perjalanan terhadap tingkat kecelakaan adalah berimbang, sedangkan untuk prioritas lingkungan (43,5%). Sementara untuk prioritas sosial pertimbangan keamanan lebih diutamakan oleh responden (56%). Namun demikian, pilihan ini kurang mewakili aspirasi masyarakat luar kampus mengingat keterbatasan jumlah responden dari luar kampus yang digunakan sebagai sampel.

Bertolak dari gambaran di atas, penelitian ini bermaksud melakukan analisis secara teknis terhadap pola sirkulasi di kampus UNEJ yang telah digariskan dalam Master Plan UNEJ 2005-2015. Analisis teknis yang dilakukan adalah dengan melakukan pembebanan lalu lintas terhadap jaringan jalan di lingkungan kampus UNEJ untuk setiap pola sirkulasi tersebut.

Download Analisis penentuan aksses jalan masuk di lingkungan universitas jember menggunakan metode pembebanan lalu lintas
Skripsi .. Download

Semoga Skripsi Indonesia Bermanfaat

Pengaruh Pemberian Susu Berkalsium Tinggi terhadap Kadar Kalsium Darah dan Kepadatan Tulang Remaja Pria

Susu adalah bahan pangan yang dikenal kaya akan zat gizi yang diperlukan oleh tubuh manusia. Konsumsi susu pada saat remaja terutama dimaksudkan untuk memperkuat tulang sehingga tulang lebih padat, tidak rapuh dan tidak mudah terkena risiko osteoporosis pada saat usia lanjut. Agar tulang menjadi kuat, diperlukan asupan zat gizi yang cukup terutama kalsium. Kalsium merupakan zat utama yang diperlukan dalam pembentukan tulang, dan zat gizi ini antara lain dapat diperoleh dari susu. Pada susu juga terkandung zat-zat gizi yang berperan dalam pembentukan tulang seperti protein, fosfor, vitamin D, vitamin C dan besi. Selain zat-zat gizi tersebut, susu juga masih mengandung zat-zat gizi penting lainnya yang dapat meningkatkan status gizi.

Download Pengaruh Pemberian Susu Berkalsium Tinggi terhadap Kadar Kalsium Darah dan Kepadatan Tulang Remaja Pria
Skripsi .. Download

Semoga Skripsi Indonesia Bermanfaat

Rancang Bangun Prototipe Reaktor Bio Gas Limbah Sapi dengan Pengaturan Temperatur dan Derajat Keasaman

Setelah terjadinya krisis energi yang mencapai puncak pada dekade 1970, dunia menghadapi kenyataan bahwa persediaan minyak bumi, sebagai salah satu tulang punggung produksi energi terus berkurang. Bahkan beberapa ahli berpendapat, bahwa dengan pola konsumsi seperti sekarang, maka dalam waktu 50 tahun cadangan minyak bumi dunia akan habis (Pinske, 1993 dalam Salim, 2005).

Sebagai konsekwensi logis, tanpa bahan baku (energi), kehidupan ini tidak ada, oleh sebab itu akan merupakan suatu keharusan bagi setiap orang untuk melakukan usaha penyeimbangan antara kebutuhan dengan ketersediaan. Usaha-usaha tersebut bisa berupa pencarian dan pemanfaatan sumber bahan lain (pengganti). Pemanfaatan bio gas merupakan salah satu usaha untuk mengurangi kebergantungan masyarakat terhadap bahan bakar fosil yang tidak dapat diperbarui (Judoamidjojo dkk., 1992).

Berbagai bentuk energi telah digunakan manusia seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam yang merupakan bahan bakar fosil, dan juga bahan bakar tradisional, yaitu kayu. Walaupun masih digunakan, penggunaan kayu bakar terbatas dengan berkurangnya hutan sebagai sumber kayu. Tapi, dengan meningkatnya jumlah penduduk, terutama yang tinggal di pedesaan, kebutuhan energi rumah tangga masih menjadi persoalan yang harus dicarikan jalan keluarnya.

Bahan utama bio gas adalah metan (CH4) yang mencakup 60-70 persen, sedangkan sisanya berupa CO2, H2S dan gas lainnya (Nitrogen, Hidrogen) (Judoamidjojo dkk., 1992). Teknologi bio gas adalah transformasi dari limbah organik oleh bakteri metanogenik melalui fermentasi anaerobik untuk menghasilkan bio gas, misalnya metan (CH4) (Koottatep dkk., tanpa tahun). Secara alami teknik ini terjadi di dalam lambung ternak ruminansia (sapi, kerbau, kambing dan domba).

Download Rancang Bangun Prototipe Reaktor Bio Gas Limbah Sapi dengan Pengaturan Temperatur dan Derajat Keasaman
Skripsi .. Download

Semoga Skripsi Indonesia Bermanfaat

Pendapatan usaha tani padi sawah antara varietas cisantana dan varietas way apoburu di kelurahan ngkaringkari kecamatan bungi

Strategi dasar yang diterapkan dalam pelaksanaan kebijaksanaan tersebut difokuskan pada empat program pokok, yaitu intensifikasi, ekstensifikasi, diversifikasi, dan rehabilitasi. Pelaksanaannya dilakukan dengan perencanaan yang mantap melalui program yang serempak, terintegrasi, dan terkoordinasi. Oleh karena itu, maka pembangunan pertanian merupakan sistem yang terdiri dari beberapa subsistem yang saling terkait. Kekeliruan pada satu atau lebih subsistem akan mempengaruhi subsistem lain atau bahkan sistem secara keseluruhan. Program peningkatan produksi padi, misalnya, mencakup beberapa subsistem seperti sistem penyaluran sarana produksi, sistem usahatani, sistem pemasaran hasil serta sistem konsumsi. Untuk mempertahankan harga pangan tetap stabil, Bulog berperan penting. Semua subsistem ini mendapat perhatian dalam upaya peningkatan produksi padi (Anonim, 1994).

Download Pendapatan usaha tani padi sawah antara varietas cisantana dan varietas way apoburu di kelurahan ngkaringkari kecamatan bungi
Skripsi .. Download

Semoga Skripsi Indonesia Bermanfaat